Liputandelapan8.com, Jakarta – Elon Musk telah berpartisipasi dalam membuat atau mengoperasikan total 10 perusahaan yang membuatnya terkenal. Perusahaan ini rata-rata berdiri di bidang teknologi dengan ide bisnis yang berbeda-beda.
Miliarder kelahiran Afrika Selatan ini memulai bisnisnya pada usia 24 tahun dan melalui 10 perusahaan berbeda. Pada usia 51 tahun, ia memiliki kekayaan sekitar 243 miliar USD dan merupakan orang terkaya di dunia menurut statistik Forbes.
Zip2
Pada tahun 1995, dengan pinjaman $28.000 dari ayahnya, Elon Musk dan adik laki-lakinya, Kimbal, memulai Zip2. Zip2 adalah sebuah proyek yang menyediakan layanan peta dan direktori telepon untuk surat kabar online. Setelah empat tahun, mereka menjual perusahaan tersebut ke Compaq seharga $307 juta. Musk menerima $22 juta dan menjadi jutawan. Dengan ini, Musk terus menginvestasikan modal ini ke dalam proyek-proyek berikutnya.
PayPal
Pada tahun 1999, setelah kesepakatan Zip2, Musk menggunakan $12 juta untuk mendirikan perusahaan jasa keuangan online X.com. Pada tahun 2000, ia menerima merger dengan saingannya Confinity dan mengubah nama perusahaan menjadi PayPal. Namun, ia kemudian diminta oleh direksi untuk meninggalkan posisi kepemimpinannya karena perbedaan pendapat.
PayPal diakuisisi oleh eBay seharga $1,5 miliar pada Oktober 2002. Musk sebagai pemegang saham terbesar, menerima antara $160 juta dan $180 juta beseerta pajak. Dia menggunakan uang ini untuk berinvestasi di SpaceX dan Tesla, dua perusahaan yang membantunya menjadi miliarder.
Tesla
Perusahaan kendaraan listrik terbesar di dunia ini didirikan pada tahun 2003, dinamai menurut nama fisikawan Amerika Nikola Tesla. Musk menjabat sebagai CEO perusahaan tersebut sejak 2008. Menurut Reuters, perusahaan ini mencapai rekor penjualan 466,110 kendaraan pada kuartal kedua tahun 2023, pencapaian ini naik 83% dari periode yang sama tahun lalu.
SpaceX
SpaceX adalah perusahaan kedirgantaraan yang didirikan oleh Musk dan Tom Mueller pada tahun 2002. Tim ini bertujuan untuk meminimalkan biaya pengangkutan orang dan barang ke luar angkasa dan membuka jalan bagi eksplorasi Mars di masa depan. .
Pada bulan Desember 2010, mereka menjadi perusahaan swasta pertama yang meluncurkan pesawat ruang angkasa ke orbit dan mengembalikannya dengan selamat ke darat. Pada Mei 2020, tim Musk bekerja sama dengan NASA untuk mengirim manusia ke Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS). Selain itu, SpaceX juga menyediakan layanan Internet satelit Starlink.
SolarCity
Pada tahun 2006, berdasarkan ide Elon Musk, sepupunya, Peter dan Lyndon Rive mendirikan SolarCity. Perusahaan ini menyediakan solusi energi surya. Musk yang juga berpartisipasi didalamnya kemudian menjabat sebagai ketua dan pemegang saham terbesar.
OpenAI
Pada tahun 2015, Musk ikut mendirikan OpenAI, sebuah startup nirlaba yang berspesialisasi dalam penelitian kecerdasan buatan. Pada tahun 2019, OpenAI menerima modal sebesar satu miliar USD dari Microsoft. Saat ini, perusahaan tersebut telah beralih ke tujuan bisnis yang menguntungkan dengan produk utamanya, ChatGPT.
Neuralink
Neuralink adalah perusahaan neuroteknologi yang didirikan oleh Musk pada tahun 2016. Tujuan perusahaan ini adalah untuk meneliti metode pengobatan patologi otak dan membantu menghubungkan otak manusia dengan komputer melalui perangkat implan.
The Boring
Pada Januari 2017, Musk mendirikan The Boring Company dan berjanji membantu mengubah kondisi lalu lintas di AS. Perusahaan ini berencana membangun jaringan terowongan untuk mobil self-driving super cepat. Dari sana, para penumpang dan barang bisa diangkut tanpa khawatir kemacetan lalu lintas.
X
X awalnya adalah platform Twitter. Kemudian, diambil alih oleh Musk pada Oktober 2022 seharga $44 miliar. Musk telah berulang kali berjanji untuk mengubah X menjadi aplikasi super mirip dengan WeChat Tiongkok. Untuk mencapai tujuan tersebut, ia memecat sejumlah pimpinan dan mewajibkan pegawainya bekerja dengan intensitas tinggi. Pada bulan Juli, ia mengubah nama dan logo Twitter menjadi X, menghapus banyak fitur didalamnya.
xAI
Pada 12 Juli, Musk mendirikan xAI dengan tujuan memahami “sifat alam semesta” dan mengembangkan alternatif selain ChatGPT. xAI dihadiri oleh banyak pakar terkemuka di bidang kecerdasan buatan, yang pernah bekerja untuk Google atau Microsoft. Menurut Business Insider, Musk membeli 10.000 kartu grafis dari Nvidia untuk melayani proses pelatihan AI di perusahaan baru tersebut.
Dengan eksplorasi yang tak kenal lelah dalam berbagai bidang teknologi, Elon Musk telah menciptakan jejak yang tak terlupakan dalam dunia bisnis. 10 perusahaan yang membuat Elon Musk terkenal ini telah mengubah cara kita melihat dan berinteraksi dengan teknologi. Dengan kekayaan yang terus berkembang, ia menjadi sosok ikonik yang tak hanya menciptakan perusahaan, tetapi juga membentuk masa depan. Dalam perjalanannya yang luar biasa, Musk telah membawa kita lebih dekat ke visinya tentang masa depan yang lebih cerah dan berkelanjutan.