Liputandelapan8.com, Jakarta – Superstar PSG, Kylian Mbappe, mungkin terpaksa memecat ibunya, Fayza Lamari, dari peran wakilnya karena adanya aturan yang kurang diketahui.
Striker Paris Saint-Germain (PSG) dan anggota tim nasional Prancis, Kylian Mbappe, terpaksa memecat ibunya, Fayza Lamari, dari jabatannya sebagai wakil. Dikabarkan, hal ini dikarenakan aturan baru yang kurang diketahui melarang Fayza Lamari untuk mewakili pemain, termasuk putranya.
Fayza Lamari telah memainkan peran besar dalam karier gemilang putranya, Kylian Mbappe. Ia adalah perwakilan Mbappe saat bermain sepak bola di AS Monaco dan PSG.
Mbappe mungkin terpaksa mengganti ibunya dengan wakil lain
Menurut peraturan baru dari Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA), Ibu Fayza Lamari tidak memiliki lisensi yang diperlukan untuk bertindak sebagai perwakilan pemain. Namanya tidak terdaftar dalam daftar perwakilan hukum FIFA.
Perwakilan hukum FIFA memiliki izin untuk melakukan negosiasi kontrak pemain dengan klub lain, serta menerima komisi setelah kontrak selesai sesuai kesepakatan.
Ibu Fayza Lamari berisiko dilaporkan kepada FIFA jika terus mewakili “putra kesayangannya,” juara Piala Dunia 2018, Kylian Mbappe. Hal ini bisa berpotensi mengakibatkan denda yang besar bagi keduanya.
Peraturan baru FIFA saat ini akan menghambat Ibu Fayza Lamari dari berpartisipasi dalam potensi transfer yang melibatkan Kylian Mbappe, termasuk kemungkinan perpanjangan kontraknya dengan PSG.
Meskipun demikian, peraturan baru FIFA masih memiliki pengecualian. Oleh karena itu, pengadilan telah memutuskan bahwa klub-klub di Jerman tidak wajib menerapkan peraturan baru FIFA. Di Inggris, aturan ini belum diterapkan hingga ada keputusan akhir pengadilan pada tanggal 1 November.
Kylian Mbappe bukan satu-satunya kasus di mana seorang anggota keluarga bertindak sebagai perwakilan. Superstar lain, Lionel Messi, diwakili oleh ayahnya, Tuan Jorge Messi. Media internasional tidak memasukkan Tuan Jorge Messi dalam “daftar hitam,” mungkin karena ia memenuhi syarat untuk mewakili putra Lionel Messi.
Sementara itu, Kylian Mbappe yang berusia 24 tahun nampaknya belum berencana untuk memperpanjang kontraknya dengan PSG. Hal ini berarti bahwa ia bisa pergi dengan bebas ketika kontraknya dengan juara Ligue 1 tersebut berakhir pada musim panas mendatang. Tujuannya mungkin adalah klub yang selama ini telah ia kagumi sejak kecil, yaitu Real Madrid.