Liputandelapan8.com, Jakarta – Api Abadi Yang Menyala Selama 4.000 Tahun, tahukah kamu bahwa Azerbaijan adalah negara kecil yang terletak di antara Eropa Timur dan Asia Tengah, yang dikenal sebagai “tanah api”. Turis yang berwisata ke Azerbaijan sering datang ke lereng gunung di semenanjung Absheron, sekitar 14 km dari ibu kota Baku. Di sinilah api aneh menyala sepanjang tahun. Terlepas dari hujan atau salju, api abadi di Azerbaijan telah menyala terang selama 4000 tahun terakhir tanpa padam
Yanar Dag merupakan sebuah bukit dengan ketinggian 10 meter yang terletak di Semenanjung Absheron di Laut Kaspia, berada dekat dengan Kota Baku, Azerbaijan. Yanar Dag secara bahasa bermakna gunung yang terbakar. Nama ini diambil karena Yanar Dag memiliki api abadi yang menyembur keudara sejauh satu meter dari celah batuannya.
Aliyeva Rahila, seorang pemandu di Azerbaijan, mengatakan lokasi kebakaran aneh itu diberi nama Yanar Dag oleh penduduk setempat, yang berarti “membakar lereng gunung”. Sisi gunung Yanar Dag memiliki banyak ladang gas alam. Ribuan tahun yang lalu, di kawasan ini terjadi perubahan geologis yang menyebabkan kerak bumi pecah, menyebabkan gas keluar secara terus menerus sehingga menimbulkan fenomena api. Api di sini membentang di lereng gunung sekitar 10 meter.
Berdasarkan kisah yang beredar, api abadi muncul pertama kali di Yanar Dag tahun 1950an setelah seorang pengembala ceroboh membuang korek api di dekat bebatuan yang menngeluarkan gas alam. Setelah hampir 70 tahun berlalu, api di Yanar Dag hingga kini masih menyala bahkan saat hujan atau salju sekalipun.
Yanar Dag juga menyimpan banyak jejak sejarah dan budaya
Di masa lalu, kebakaran akibat kebocoran gas biasa terjadi di Azerbaijan, tetapi fenomena ini mengurangi tekanan gas di bawah tanah, menghambat ekstraksi gas komersial, sehingga sebagian besar telah padam. Kebakaran di Yanar Dag adalah salah satu dari sedikit yang tersisa dan menjadi objek wisata hingga saat ini.
Selain perspektif ilmu alam, Yanar Dag juga menjadi tempat menyimpan banyak jejak sejarah dan budaya penting bagi masyarakat Azerbaijan. Negeri ini pernah membekaskan jejak kaki banyak penjelajah. Api aneh di Gunung Yanar Dag juga muncul di banyak dokumen kuno yang berasal dari abad ke-13.
Penjelajah Italia Marco Polo menulis tentang fenomena misterius ketika dia melakukan perjalanan melalui Azerbaijan pada abad ke 13. Pedagang yang melakukan perjalanan melalui Jalur Sutra juga menyampaikan banyak cerita tentang api misterius. Saat mereka melakukan perjalanan ke negeri lain. Berkat penyebarannya yang luas, Azerbaijan dikenal sebagai “tanah api”.
Dari kejauhan, api berperan penting dalam budaya Azerbaijan. Pada tahun-tahun awal SM, agama Zoroastrian kuno di Azerbaijan menyembah api. Itulah kenapa di Azerbaijan ada api abadi yang menyala selama 4.000 Tahun.