Liputandelapan8.com, Rusia – Astronot NASA, Frank Rubio dan dua rekannya dari Rusia, kembali dari Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) dengan menaiki pesawat ruang angkasa Soyuz MS-23 Rusia. Astronot NASA dari Rusia ini merupakan astronot pemecah rekor Amerika yang berhasil kembali ke Bumi.
Soyuz MS-23, yang membawa tiga astronaut, mendarat dengan selamat di padang rumput Kazakhstan pada 27 September, mengakhiri misi 371 hari di ISS. Astronaut NASA, Frank Rubio, menjadi orang Amerika pertama yang tinggal setahun penuh di luar angkasa. Dua anggota kru lainnya, Sergey Prokopyev dan Dmitri Petelin dari badan antariksa Rusia Roscosmos, juga menghabiskan satu tahun penuh di stasiun ISS.
Setelah kembali, ketiganya akan terbang ke kota Karaganda, Kazakhstan. Setelah itu, Prokopyev dan Petelin kembali ke Star City, pinggiran kota Moskow, dan Rubio akan dibawa dengan pesawat NASA ke Houston dan Johnson Space Center NASA.
Pemegang rekor baru untuk misi terlama
Perjalanan kembali ke bumi tersebut menjadikan Rubio pemecah rekor baru untuk misi terpanjang yang pernah dilakukan oleh astronot Amerika. Pada 11 September, ia melampaui 355 hari – rekor lama yang dibuat oleh astronot NASA Mark Vande Hei pada tahun 2022.
Sementara itu, Prokopyev dan Petelin merupakan orang Rusia ke-6 dan ke-7 yang tinggal di luar angkasa setidaknya selama satu tahun. Kosmonot era Soviet Sergey Avdeev, Musa Manarov, Vladimir Titov, dan Valery Polyakov tinggal selama lebih dari 365 hari di stasiun luar angkasa Mir yang lama. Polyakov, yang meninggal pada tahun 2022, masih memegang rekor dunia misi luar angkasa terlama yaitu 437 hari. Misi Prokopyev, Petelin, dan Rubio selama 371 hari adalah yang terpanjang ketiga dalam sejarah.
Ketiganya tidak menyangka akan bertahan lama di stasiun ISS saat lepas landas dengan Soyuz MS-22 pada 21 September 2022. Misi mereka harus berlangsung 6 bulan lebih lama dari yang direncanakan. Pasalnya, Soyuz MS-22 mengalami kebocoran cairan pendingin dan tidak cukup aman untuk mengembalikannya ke Bumi. Rusia meluncurkan kapal penyelamat, Soyuz MS-23, namun perjalanan pulang ditunda untuk menjaga jadwal rotasi awak.
Misi Soyuz MS-22/MS-23 merupakan kali kedua Prokopyev berada di luar angkasa. Hingga saat ini, ia telah menjalani total 568 hari tinggal di luar Bumi, menempati peringkat ke-12 dunia. Sementara itu, ini merupakan penerbangan luar angkasa pertama yang dilakukan Petelin dan Rubio. Ketiga astronot tersebut telah mengorbit Bumi sebanyak 5.936 kali dan menempuh jarak 253.330.550 km. Kira-kira sama dengan 328 perjalanan pulang pergi ke Bulan.