Liputandelapan8.com, Jakarta – Bodyguard Lionel Messi Dulunya Tentara, kehadiran Lionel Messi di Inter Miami butuh lebih dari sekadar bayaran fantastis. Klub tersebut juga harus menyediakan pengawal untuk menjaga keamanan sang bintang lapangan. Seorang mantan marinir yang jadi petarung MMA pun ditunjuk untuk mengawalnya. Menemani seorang Messi, pria yang pernah ikut perang di Irak itu pun ikut jadi terkenal hingga ditawari menjual konten dewasa.
Yassine Cheuko adalah salah satu dari 50 tim keamanan Lionel Messi dan keluarga selama berada di AS. Ia sendiri merupakan bodyguard pribadi sang pemain bola yang menjaganya bahkan saat pertandingan.
Tubuh Yassine yang kekar dan besar tentu mencuri perhatian para penggemar bola. Yassine memang bukan orang biasa. Pernah jadi tentara, pria tersebut siap menjaga Messi dengan kemampuannya dalam bela diri campuran, taekwondo, dan tinju.
Sosok Yassine yang dipilih langsung oleh pemilik Inter Miami, David Beckham
Di media sosial, sosok Yassine yang dipilih langsung oleh pemilik Inter Miami, David Beckham, jadi viral setelah sukses menghalau fans fanatik di lapangan. Yassine pun punya banyak penggemar yang membuatnya dilirik sebuah situs film dewasa. Dilansir Daily Sport, pria tersebut baru saja ditawari bayaran $ 50.000 (Rp 778 jutaan) untuk mengisi konten ekslusif di My Club. Penawaran itu diungkap oleh wakil presiden Mike Ford situsnya sendiri.
Mike mengatakan jika Yassine bisa saja mendapat penghasilan lebih dari itu. Mantan tentara yang juga pernah bertugas di Afganistan setelah kejadian 9/11 tersebut ditawari untuk menjual konten sekaligus mengabulkan berbagai permintaan subscriber.
“Kamu telah menjadi sensasi sebagai bodyguard Lionel Messi. Kamu jadi viral ketika menjaga dia selama pertandingan Inter Miami. Video kamu berlari naik turun sudah dilihat jutaan kali dan orang-orang mulai menyukaimu,” tulis Mike kepada Yassine.
Penawaran menggiurkan itu sampai saat ini belum ditanggapi oleh Yassine Chueko. Pria tersebut sebelumnya memang sering mengunggah konten yang memamerkan tubuh kekarnya tapi tidak berhubungan dengan pornografi. Ia sendiri sebelumnya lebih fokus mengajar bela diri setelah pensiun dari tugasnya sebagai tentara.