Liputandelapan8.com, Jakarta – Di usia 34, Cyrene Quiamco telah mencapai status jutawan. Gadis itu menjadi jutawan berkat keahliannya dalam merancang desain filternya yang menggabungkan efek Augmented Reality (AR) pada aplikasi perpesanan dan jejaring sosial. Forbes melaporkan bahwa artis digital Filipina-Amerika ini telah memperoleh ketenaran yang luar biasa di dunia teknologi.
Dikenal dengan julukan CyreneQ, ia menjadi incaran berbagai merek besar. Setiap filter yang dirancangnya di platform seperti Snapchat atau TikTok dapat menghasilkan pendapatan sebesar $20.000 hingga $30.000. Setelah tiga tahun bekerja keras, Quiamco kini memiliki cukup uang untuk membeli rumah di Little Rock, Arkansas. Kekayaannya juga berhasil mencapai angka satu juta USD sejak tahun 2022.
“Untungnya, saya bisa menerapkan augmented reality pada karya seni. Teknologi ini membuat segalanya menjadi hidup,” ujarnya.
Hasilkan uang dari karya desain filter
Saat pertama kali magang enam tahun lalu, CyreneQ tidak memiliki keterampilan pemrograman dan hanya dapat melakukan produksi animasi dasar. Setelah beberapa jam mengikuti tutorial online, dia mencoba membuat filter dan dengan cepat menarik 150.000 penayangan dalam 24 jam. “Ini adalah efek kepala yang memantul, yang terlihat sangat menjijikkan tapi entah bagaimana orang menyukainya,” katanya.
Saat masih sekolah, CyreneQ juga mendesain kaos untuk dijual ke klub sekolah dan mendapatkan uang untuk membeli laptop pertamanya. Setelah itu, ia mulai mengotak-atik logo, baliho, website, dan berkesempatan berkenalan dengan AR melalui Snapchat.
Aplikasi Snapchat juga membantu seniman digital berkreasi dengan lensa – alat untuk membuat video, selfie, dan AR. Pada 2017, lensa dan filter yang dirancang oleh CyreneQ telah menarik 1,5 juta tampilan di Snapchat dan 17.000 penggunaan di Tiktok. Saat ini, produk AR-nya memiliki lebih dari 1,5 miliar hits di semua platform.
Menurut CyreneQ, teknologi AR tidak hanya digunakan untuk hiburan tetapi juga menciptakan nilai praktis. Oleh karena itu, dia sangat menyukai produk pendidikan AR. “Saya mendesain lensa di Snapchat, mengajari orang cara menggambar, melipat origami, berlatih kaligrafi,” katanya.
“Dulu saya bekerja 17 jam sehari, selain waktu istirahat, ada banyak waktu kerja yang intens. Saya sangat ingin bertahan dengan pekerjaan saya saat ini dan menjadi pemimpin dalam teknologi AR,” ungkapnya.
Karirnya saat ini
Sekarang dia telah menjadi mitra raksasa hiburan Disney. Dia menggunakan keahliannya untuk membuat video promosi AR untuk perusahaan. Banyak taman hiburan di Disneyland juga menerapkan teknologi augmented reality, jadi bagi CyreneQ, ini adalah tempat kerja yang sangat diimpikan.
Dengan perjalanan yang luar biasa, CyreneQ telah membuktikan betapa teknologi dan kreativitas bisa membawa seseorang menuju kesuksesan yang tak terduga. Dari memulai tanpa keterampilan pemrograman menjadi desainer filter terkenal di platform besar, dia telah mengukir namanya di dunia digital. Kini, menjadi mitra Disney dan terus berkarya dalam bidang augmented reality, CyreneQ mewakili inspirasi bagi generasi yang ingin mengikuti jejaknya. Kisahnya adalah pengingat bahwa peluang dan impian nyata dapat terwujud melalui dedikasi, tekad, dan inovasi yang tak kenal batas. Begitulah sekilas mengenai gadis itu yang menjadi jutawan berkat desain filternya