Makanan ungu membantu orang Jepang hidup lebih lama

Makanan ungu membantu orang Jepang hidup lebih lama

Liputandelapan8.com, Jakarta – Salah satu tanaman yang mendapat banyak perhatian di berbagai wilayah Jepang, termasuk pulau Okinawa, adalah ubi jalar ungu Okinawa. Percayakah teman-teman bahwa makanan ungu ini membantu orang Jepang untuk hidup lebih lama?

Di pulau Okinawa, Jepang, penduduknya memiliki harapan hidup yang paling panjang di seluruh dunia. Pulau ini terkenal sebagai tempat di mana banyak orang hidup dalam jangka waktu yang sangat lama.

Di pulau Okinawa, makanan yang sangat penting dalam kehidupan penduduknya adalah ubi Okinawa, yang juga dikenal dengan sebutan ubi Hawaii karena popularitasnya di Hawaii, Amerika Serikat. Kualitas yang luar biasa dari ubi Okinawa telah membuatnya mendapatkan perhatian bahkan dari Hollywood, AS. Pada tahun 2009, ubi ini ditampilkan dalam acara Oprah Winfrey. Pada tahun 2010, Dr. Mehmet Oz bahkan menempatkannya sebagai salah satu dari lima makanan super terbaik dalam acara TV. Ubi ungu ini tidak hanya enak, tetapi juga kaya akan nutrisi. Kulit ubi jalar Okinawa memiliki warna krem yang lembut, namun bagian dalamnya berwarna ungu tua. Daging ubi ini lembut dan manis, hampir seperti rasa madu.

Sumber

Menurut cerita dari Sakura, ubi jalar ungu yang kini populer di pulau Okinawa sebenarnya berasal dari Amerika Selatan. Catatan sejarah mencatat bahwa pada abad ke-15, para penjelajah Spanyol membawa umbi ini dari Amerika Selatan ke Filipina dan Cina. Rasa yang khas dan perbedaan warnanya membuat ubi ungu dengan cepat dikenal dan digemari di tempat-tempat baru ini. Pada awal abad ke-17, selama zaman perdagangan dengan Cina, seorang orang Jepang bernama Noguni Sokan membawa bibit ubi ungu ke Okinawa. Di pulau ini, ubi jalar tumbuh subur dalam iklimnya, menjadi tanaman pokok dan bahkan menyebar ke berbagai wilayah di Jepang. Sering kali, ubi jalar Okinawa dikelirukan dengan ubi ungu biasa yang juga tumbuh di Okinawa dan sekitar Asia Tenggara. Meskipun tampilannya mirip, ubi ungu sebenarnya adalah tanaman asli Asia. Perbedaan utamanya terletak pada kulit ubi jalar Okinawa yang berwarna krem, sedangkan kulit ubi jalar ungu Asia memiliki warna ungu kecokelatan.

Nilai gizi

Ubi jalar Okinawa memiliki rasa yang lebih manis daripada ubi jalar biasa. Warna ungu tua pada kentang ini disebabkan oleh kehadiran antioksidan yang disebut antosianin. Antosianin ini juga ditemukan dalam buah blueberry, yang terkenal karena kandungan antioksidannya yang tinggi. Ubi jalar Okinawa mengandung 150% lebih banyak antioksidan daripada blueberry, menjadikannya sebagai makanan super yang sangat efektif dalam melawan kanker.

Penelitian juga menunjukkan bahwa ubi jalar Okinawa memiliki sifat antibakteri dan antijamur yang membantu mengatur kadar gula darah. Menurut sumber kesehatan Langkah-Langkah Sehat, rutin mengonsumsi ubi jalar, khususnya yang berasal dari Okinawa, dapat meningkatkan pencernaan, menurunkan tekanan darah, mengurangi risiko kanker dan penyakit jantung, serta memperkuat tulang. Tidak hanya itu, ubi jalar juga dapat membantu menurunkan berat badan dan menjaga berat badan yang sehat.

Dalam kehidupan yang semakin sibuk dan beragam, penemuan tentang manfaat makanan ungu, seperti ubi jalar Okinawa, telah membuka jalan menuju kesehatan yang lebih baik dan hidup yang lebih panjang bagi orang Jepang. Melalui budaya yang kaya akan warisan kuliner dan pengetahuan tentang makanan bernutrisi tinggi, masyarakat di Okinawa telah menunjukkan bahwa pilihan sederhana seperti memasukkan ubi jalar ungu dalam pola makan sehari-hari dapat memiliki dampak besar pada kesejahteraan kita. Dengan senang hati dan penuh semangat, mereka menunjukkan bahwa rahasia untuk hidup lebih lama dan lebih sehat mungkin tersembunyi dibalik makanan ungu yang membantu orang Jepang hidup lebih lama.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *