Paus bungkuk memecahkan rekor migrasi terpanjang di dunia

Paus bungkuk memecahkan rekor migrasi terpanjang di dunia

Liputandelapan8.com, Jakarta – Dari tahun 2017 hingga 2018, paus bungkuk memecahkan rekor migrasi terpanjang di dunia dengan berenang hampir 11.265 km dari Saipan di Kepulauan Mariana hingga Sayulita, Meksiko.

Seekor paus bungkuk jantan bernama Frodo telah menyelesaikan perjalanan dan memecahkan rekor migrasi terpanjang di dunia di antara spesiesnya, menurut penelitian baru yang diterbitkan pada 28 September di jurnal Endangered Species Research. Rekor sebelumnya dimiliki oleh paus bungkuk betina yang berenang lebih dari 9.656 km dari Brasil ke Madagaskar pada tahun 2001.

Ketika ahli biologi Nico Ransome menggali lebih dalam perjalanan luar biasa paus jantan melintasi Pasifik, dia menemukan bahwa Frodo juga muncul di dekat Kepulauan Komandan Rusia pada tahun 2010 dan 2013. Ilmuwan Rusia menamakannya Frodo, mengambil nama dari karakter dalam film Lord of the Rings. Frodo tidak hanya mencetak rekor jarak, tetapi juga mengubah cara kita berpikir tentang pola migrasi unik paus bungkuk. Menurut ketua tim Ransome, seorang ahli biologi di Universitas Murdoch di Perth, Australia, dan pendiri La Orca de Sayulita, sebuah perusahaan yang mengkhususkan diri dalam penelitian dan organisasi wisata pengamatan paus.

Frodo berenang mengelilingi Samudera Pasifik Utara

Sebagian besar dari 7.500 paus bungkuk yang berkembang biak di wilayah barat Meksiko bermigrasi ke utara menuju Alaska. Selain itu, paus ini juga menuju Kanada untuk mencari makan selama musim panas. Sebaliknya, Frodo berenang di sekitar kawasan Pasifik Utara. Ransome menyadari bahwa ia tidak sendirian.

Perjalanan Frodo mendorong Ransome, Hill, dan rekan-rekan mereka untuk melihat database Happywhale untuk mengidentifikasi paus bungkuk lain yang bermigrasi melintasi Pasifik. Mereka menemukan 117 individu bermigrasi dari Meksiko ke tempat mencari makan di Rusia antara tahun 1998 dan 2021. Sebelum penelitian ini, hanya 11 paus yang tercatat di Rusia dan Meksiko.

Sejak tahun 2021, Ransome telah menemukan beberapa paus Rusia lainnya di Meksiko, termasuk induk paus dan anak paus. Artinya, perjalanan migrasi Frodo yang tampaknya aneh kemungkinan besar merupakan jalur yang umum. Paus bisa berenang sejauh itu untuk mencari pasangan, berkat industri perikanan, menurut Ransome.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *